SERP adalah sebuah akronim yang umum sekali di dunia IT. Namun, beberapa orang masih awam akan istilah ini.
Ada juga yang mengetahui istilah dalam bahasa Inggris ini, tetapi ingin memperdalam pengetahuannya mengenai apa itu SERP.
Di artikel ini, Anda akan mempelajari definisi serta pentingnya untuk SEO. Kami jamin nantinya Anda yang tadinya awam menjadi lebih tahu.
Yuk, simak dahulu definisinya.
Daftar isi :
Perkenalan, Apa Itu SERP?
SERP adalah akronim dari Search Engine Results Page yang mana dalam bahasa Indonesia bisa diterjemahkan menjadi halaman hasil mesin pencari.
Jika berbicara mengenai mesin pencari, mungkin Anda langsung teringat akan Google – si raksasa mesin pencari, Yandex, Yahoo, Bing dan lain sebagainya.
Sebetulnya ada banyak sekali mesin pencari, tapi yang biasanya dijadikan acuan oleh para blogger, SEO specialist dan lain-lain adalah Google.
Lalu, apa yang membuat SERP ini (yang selanjutnya akan kami sebut dengan mesin pencari) spesial?
Ini karena mesin pencari memiliki apa saja yang Anda tidak ketahui. Ada kalanya Anda tidak tahu sesuatu, lalu mengandalkan mesin pencari agar mengetahui jawabannya.
Lalu, ketika Anda memasukkan kata kunci mengenai hal yang sedang dicari, misalnya ‘kos-kosan murah’, maka akan muncul sederet jawaban.
Hampir mustahil mesin ini tidak mengetahui apa yang Anda cari dan tidak memberikan jawabannya.
Kunciannya terletak pada SEO, yang merupakan singkatan dari Search Engine Optimization.
SEO lah yang membuat hasil paling relevan berada di halaman awal dan peringkat teratas.
Kalau sampai mesin pencari ini tidak menemukan jawaban, maka kemungkinannya ada dua, yang Anda cari memang tidak/belum ada di dunia maya, atau Anda salah ketik saat memasukkan kata kunci.
Sudah mulai mendapatkan gambaran mengenai apa itu SERP? Anda keren! Ini artinya, Anda siap mempelajari hal lain yang menarik dari sebuah mesin pencari.
Bagian Anatomi SERP
SERP yang akan kami jadikan contoh kali ini adalah Google. Bagaimana bentuknya? Tentu saja Anda sudah mengetahuinya.
Tapi tahukah Anda ada bagian dari SERP yang perlu diketahui? Yang bisa memuncaki hasil pencarian dengan kata kunci tertentu itu ada dua, paid dan organic.
Paid result biasanya terletak di atas sendiri, ini yang biasanya disebut dengan SEM (Search Engine Marketing).
Bagaimana dengan yang organik? Tentu saja hasil organik dicapai dengan SEO.
Apakah ini artinya SEM lebih baik dari SEO? Tidak juga, kadang banyak calon pengunjung yang lebih memilih untuk mengunjungi yang organik.
Tapi, jika Anda menggabungkan SEO dengan SEM, tentu saja akan sangat bagus untuk bisnis yang dijalankan.
Mari lihat lebih detail lagi. Hasil organik, maupun berbayar memiliki tampilan seperti di bawah ini.
Font yang besar ukurannya disebut dengan SEO title, atau judul SEO. Judul SEO ini bisa berbeda dari judul yang ada pada konten.
Anda bisa mengedit judul SEO dengan memasukkan kata kunci utama di depan, dan bebas berekspresi dengan judul yang ada pada kontel selama masih mengandung kata kunci dan nyambung dengan konten.
Sedangkan font yang lebih kecil disebut dengan meta deskripsi, atau meta description. Semacam sebuah ‘teaser’ mengenai isi artikel Anda.
Sangat penting untuk SERP agar mengenali konten Anda, apakah sesuai dengan kata kunci yang sering dicari orang, baik dari judul, meta deskripsi, hingga konten secara keseluruhan.
Hal yang disebutkan tadi menjadi beberapa faktor penentu agar konten atau website Anda bisa muncul di halaman pertama.
Yang jelas, tampilan SERP Anda bisa berbeda tergantung dari tipe pencariannya, apakah transaksional, navigasional atau menggali info secara umum.
Fitur-Fitur SERP
Selain bagian utama yang disebutkan di atas, ada banyak fitur yang dimiliki oleh SERP.
Karena Google adalah mesin pencari paling beken, kami akan membedah fitur-fitur yang terdapat pada mesin pencari ini secara komprehensif.
- Featured snippet – berisi konten yang dianggap paling informatif oleh Google
- Rich snippet – seperti hasil pada umumnya, hanya saja terdapat rating website
- Panel info – berada di sidebar kanan, berisi kutipan info biasanya dari Wikipedia.
- Knowledge card – ada di paling atas berisi informasi singkat biasanya untuk profil tokoh.
- Panel berita – berisi berita terkait kata kunci dan biasanya sangat fresh dari media.
- Sitelink – berisi link terkait dari satu situs.
- Panel tweet – hasil dari tweet terkait kata kunci yang Anda cari.
- Hasil video – menunjukkan video terkait kata kunci yang dicari.
- Peta – menunjukkan lokasi sekitar Anda yang terkait dengan kata kunci.
- Gambar – memperlihatkan hasil pencarian merupakan gambar terkait.
- People Also Ask – berisi dropdown seputar query apa yang biasanya dicari orang terkait kata kunci yang dimasukkan
- Shopping – rekomendasi toko atau barang yang bisa Anda beli.
- Reverse image search – memungkinkan Anda untuk melakukan pencarian menggunakan gambar alih-alih keyword.
Masih ada banyak lagi yang bisa Anda eksplor dari sebuah SERP. Saatnya, pahami bagaimana mesin pencari ini bekerja..
Bagaimana Cara Kerja SERP?
Oke, apa sudah semakin paham? Mungkin Anda akan penasaran mengenai bagaimana cara kerja SERP setelah berbagai pembahasan menarik sebelumnya.
Nah, bisa dibilang cara kerja SERP agar menghasilkan jawaban ter-relevan sejagat maya ini cukup kompleks.
Tiap SERP memiliki algoritmanya sendiri untuk menentukan seberapa informatif dan relevan konten tersebut untuk para pengguna.
Ada banyak sekali faktor yang membuat konten tersebut berhasil nangkring di peringkat atas.
Sebagai bocoran, Google memiliki lebih dari 200 faktor yang bisa membuat sebuah konten ada di halaman pertama, menurut backlinko.
Namun, secara teknis, kinerja SERP bisa dijabarkan seperti ini:
- Mereka memiliki yang nama search bot yang berfungsi sebagai crawler. Contohlah Google yang memiliki crawler bernama Googlebot. Tugasnya adalah Crawling, semcam memindai isi konten website.
- Seluruh informasi yang didapatkan oleh search bot akan di-index. Di sinilah proses di mana sebuah konten atau website dipindai dengan ratusan faktor penentu tadi untuk memfilter kira-kira konten/website tersebut ada di posisi mana.
Kalau dijelaskan secara teknis memang tidak begitu rumit, kan? Tapi kalau dijabarkan sesuai dengan tiap faktornya, mungkin Anda akan membutuhkan sebuah buku khusus untuk bahasan ini.
Tips SEO agar Muncul di SERP
Muncul di halaman pertama adalah dambaan untuk setiap pembuat konten atau siapa saja yang berkutat dengan SEO.
Agar konten bisa muncul di SERP, ada kiat-kiat SEO yang bisa Anda lakukan:
SEO On-Page
Kiat yang satu ini adalah mengoptimasi bagian konten website Anda seperti meta title, meta description, URL link, alt image serta heading dan sub-heading.
SEO Off Page
Off-page artinya Anda jauh berada dari halaman website. Bukan lagi halaman website yang Anda utak-atik, melainkan guest post, backlink, marketing medsos dan lain-lain.
Technical SEO
Mengerjakan SEO yang berdekatan dengan hal-hal teknis, seperti page load speed duplicate content, Rel=canonical issues, sitemaps, optimasi mobile, cek dan hapus broken link dan memperbaiki struktur internal linking.
Selain itu, untuk memastikan performa SEO website tetap baik, SERP lebih memilih website yang cepat dan selalu uptime.
Untuk itu, Anda jangan sampai salah pilih hosting. Pilih sesuai kebutuhan, entah itu cloud vps atau dedicated server.
Bagian Terakhir: Pentingkah Untuk SEO?
Dari awal mungkin sudah ada sedikit pembahasan bagaimana SEO bisa mempengaruhi hasil pencarian di SERP.
Ya, inti dari semuanya adalah, SERP dan SEO adalah suatu ekosistem yang saling berkesinambungan. Tentu saja penting, kedua-duanya.
SEO sangat penting untuk SERP sebagaimana tanpa SEO, SERP tidak memiliki parameter jelas untuk memaparkan hasil pencarian dari kata kunci.
Tanpa SERP, bagaimana orang-orang bisa mendapatkan jawaban yang mereka mau?
Penutup
SERP adalah tool yang selalu dekat dengan para digital-savvy. Bisa dibilang kehidupan di dunia maya cukup bergantung juga dengan yang namanya mesin pencarian.
Di artikel ini, Anda sudah memahami apa itu SERP. Bahkan sudah memahami seluk-beluknya.
Semoga artikel ini bermanfaat untuk Golden Friends! Sampai jumpa di artikel selanjutnya.