Pemilihan data center yang strategis merupakan keputusan penting yang harus dipertimbangkan dengan serius dalam merencanakan infrastruktur server.
Data center yang tepat dapat memiliki dampak yang besar ke performa, uptime dan kepuasan pengguna.
Dalam artikel ini, kita akan membahas pentingnya memilih data center yang strategis dari sudut pandang pengguna server.
Mari kita mulai!
Daftar isi :
Cara Menghitung Besaran Latency Server
Menghitung latensi berdasarkan jarak bisa menjadi acuan dasar besaran latency, tetapi perlu diingat bahwa latency dipengaruhi oleh kecepatan, rute, kepadatan jaringan, hardware dan software.
Sebagai aturan bahwa kecepatan cahaya dalam kabel fiber optik adalah 200.000 kilometer per detik (km/dtk).
Anda dapat menggunakan ini sebagai perkiraan kasar untuk menghitung latensi berdasarkan jarak.
Untuk menghitung latensi dalam satuan milidetik (ms) berdasarkan jarak, Anda dapat menggunakan rumus berikut:
Latensi (ms) = (Jarak / Kecepatan Cahaya) * 2
Perlu diingat bahwa satu detik sama dengan 1.000 milidetik (ms), 1 detik = 1.000 milidetik.
Perlu diingat bahwa rumus ini memberikan perkiraan kasar tidak mempertimbangkan faktor lain yang dapat berkontribusi pada latensi.
Contoh perhitungan Latency
Misalnya, kita ingin menghitung latensi antara dua lokasi yang berjarak 1.000 kilometer, kira-kira Jakarta sampai ujung timur pulau Bali.
- Jarak = 1.000 kilometer
- Rumus Latensi (ms) = (Jarak / Kecepatan Cahaya) * 2
- Latensi (ms) = (1.000 kilometer / 200.000 km/dtk) * 2
- Latensi (ms) = (0,005 detik) * 2
- Latensi (ms) = 0,01 detik atau 10 milidetik (ms)
Jadi, perkiraan latensi antara dua lokasi yang berjarak 1.000 kilometer adalah sekitar 10 milidetik (ms).
Perhitungan ini memberikan perkiraan dengan pertimbangan faktor jarak tanpa ada faktor lain.
Jika Anda memerlukan perkiraan yang lebih akurat, disarankan untuk melakukan pengujian jaringan atau berkonsultasi dengan penyedia jasa jaringan dan server terkait.
Pentingnya Memilih Data Center Strategis
Memilih data center yang strategis merupakan faktor penting dalam merencanakan infrastruktur server yang baik.
Ada beberapa alasan mengapa penting untuk mempertimbangkan faktor-faktor berikut ini:
1. Performa dan Latensi
Jarak fisik antara pengguna dan data center dapat mempengaruhi kinerja website dan aplikasi dalam hal pengalaman pengguna.
Semakin dekat pengguna dengan data center, semakin rendah waktu respon yang dibutuhkan untuk mengirim dan menerima data.
Ini penting Anda pertimbangkan terutama untuk aplikasi yang membutuhkan waktu respons yang cepat, seperti dalam game online, komunikasi real-time, dan streaming.
2. Redundansi dan Uptime
Data center yang strategis biasanya memiliki infrastruktur yang sangat andal dan dirancang untuk mengatasi kegagalan sistem atau bencana alam.
Dengan memilih data center yang terletak di wilayah yang aman dari risiko bencana seperti banjir dan gempa bumi, Anda dapat meminimalkan risiko downtime yang tidak terduga.
Selain itu, data center yang strategis seringkali memiliki sumber daya cadangan seperti pasokan listrik ganda, sistem pendingin ganda, dan konektivitas jaringan yang beragam untuk memastikan ketersediaan layanan yang tinggi.
Biasanya lokasi yang strategis mendukung Tier data center 3 keatas, sehingga lebih minim downtime.
3. Konektivitas dan Aksesibilitas
Data center yang strategis terhubung dengan jaringan Indonesia Internet Exchange IIX yang merupakan tempat terhubungnya semua provider internet.
Sehingga akses internet bisa lebih cepat karena tidak melewati banyak titik penghubung (hop) jaringan.
Efeknya akses yang lebih cepat dan andal ke berbagai lokasi geografis.
4. Kepatuhan dan Regulasi
Pengguna server harus mempertimbangkan kepatuhan terhadap peraturan dan regulasi yang berlaku.
Beberapa negara memiliki persyaratan hukum yang ketat terkait penyimpanan dan perlindungan data, contohnya GDPR di Uni Eropa.
Dalam beberapa kasus, wajib untuk menyimpan data di pusat data yang berada di lokasi data center yang sama dengan pengguna.
Dengan memilih data center yang sesuai dengan persyaratan hukum, Anda dapat memastikan bahwa data pengguna mematuhi regulasi yang berlaku.
Apakah semua data center yang strategis harus berlokasi di pusat kota?
Salah, Meskipun data center di pusat kota dapat memiliki keuntungan konektivitas yang baik, lokasi di luar pusat kota dapat menawarkan ruang yang lebih luas dan biaya operasional yang lebih rendah.
Tetapi kebanyakan memang di Indonesia saat ini lokasi data center berada di area Jakarta.
Secara keseluruhan, memilih data center yang strategis memiliki peran penting dalam memastikan bisnis bisa berjalan dengan baik.
Sebelum membeli layanan VPS atau Server, coba tanyakan tentang lokasi server yang digunakan.
Adakah pilihan lokasi server yang terdekat dengan target audiens Anda saat ini.
Di Golden Fast Network kami memiliki lokasi data center berada di pusat jaringan Indonesia, yaitu Gedung Cyber Jakarta.
Selain itu kami memiliki lokasi data center di gedung Menara Tendean Jakarta Selatan dan Bandung Jawa Barat.
Yuk cek sekarang semua layanan VPS, Dedicated Server dan layanan kami lainnya.
Terima kasih
