Ketika Golden Friends memutuskan untuk menggunakan Virtual Private Server, salah satu kunci utamanya adalah menentukan spesifikasi yang tepat untuk website.
Bagaimana cara menentukan spesifikasi VPS yang tepat?
Spesifikasi setiap pengguna tentunya berbeda tergantung kebutuhan, tetapi ada 6 spesifikasi utama yang perlu diperhatikan yaitu prosesor, RAM, penyimpanan, bandwidth, lokasi server dan IP Address.
Mari kita bahas secara lengkap pada artikel berikut!
Daftar isi :
VPS Mahal Belum Tentu Sesuai Kebutuhan
VPS mahal mungkin menawarkan fitur dan resource yang besar, tetapi belum tentu sesuai kebutuhan.
Menyesuaikan kebutuhan dengan spesifikasi server menjadi kunci untuk menghemat pengeluaran biaya sewa VPS bulanan.
Untuk mendapatkan spesifikasi VPS yang sesuai, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, yaitu:
- Skala bisnis
Hal pertama dalam menentukan kebutuhan server VPS adalah mengetahui kebutuhan bisnis.
Website atau aplikasi yang dijalankan kira-kira membutuhkan fitur apa saja dan berapa estimasi pengguna.
Dengan dasar kedua kebutuhan tersebut Anda bisa menentukan spesifikasi yang sesuai, jika bingung konsultasikan kepada provider VPS kira-kira paket mana yang paling sesuai.
- Kebutuhan spesifik
Kebutuhan spesifik contohnya Anda sedang membuat aplikasi berbasis Windows.
Mau tidak mau Anda harus menggunakan VPS Windows, karena jenis VPS inilah yang mendukung aplikasi berbasis .NET Framework, ASP.NET dan aplikasi Windows lain.
- Optimasi resource
VPS dengan spesifikasi tinggi belum tentu lebih baik dibanding VPS versi dibawahnya.
Alasannya satu, karena kurang optimasi saja.
Saat membeli VPS, Anda diberikan akses ke server virtual yang masih kosong, tugas Anda setting VPS sampai siap digunakan.
Nah dalam proses setting ini jika salah dalam konfigurasi, spesifikasi tinggi performanya belum tentu bagus.
Optimasi VPS menjadi kunci, jika skill tidak mencukupi bisa memilih layanan managed VPS.
- Skalabilitas
Penting untuk memperhitungkan rencana jangka panjang bisnis Anda, pastikan provider VPS memiliki paket mulai dari entry-level sampai kelas high-level.
Silahkan cek di Golden Fast Network, ada banyak paket mulai dari kelas entry sampai high level.
Jika sudah ketemu, mari kita tentukan spesifikasi teknis VPS.
Cara Menentukan Spesifikasi VPS
Cara menentukan VPS berdasarkan prosesor, RAM, penyimpanan, bandwidth, lokasi server dan IP Address.
6 spesifikasi ini biasanya muncul pada setiap paket VPS, karena menjadi spesifikasi teknis yang paling banyak dicari oleh pengguna VPS.
Mari kita mulai pembahasannya!
1. Prosesor
Prosesor menjadi komponen penting pada VPS yang berpengaruh pada kinerja server dan kecepatan server.
Semakin canggih prosesor, semakin cepat dalam memproses data, tentunya harganya juga semakin mahal.
Saat ini, prosesor dengan kekuatan paling bagus seri Intel Xeon Platinum dan AMD EPYC, contoh serinya seperti berikut.
Intel Xeon Platinum 8160 SR3B0 24-Core / 48 Threads 2.10GHz (3.70 GHz Turbo) 33 MB L3 Cache LGA3647 Processor
AMD PS755PBDAFWOF EPYC x86 CPU Processor Model 7551P (32c/64t 2.0GHz) 16 DDR4 DIMM Slots with up to 2TB RAM and 128 Lanes of PCIe 3.
Saat memilih spesifikasi prosesor, ada hal penting yang berkaitan dengan hal teknis prosesor, berikut pembahasannya:
- Basis clock speed
Basis clock speed adalah kecepatan clock dasar yang dipertahankan prosesor ketika tidak ada beban. Semakin tinggi basis clock speed, semakin cepat prosesor dapat menjalankan instruksi.
- Turbo Boost
Turbo Boost adalah teknologi yang memungkinkan prosesor untuk meningkatkan kecepatan clocknya sementara waktu untuk meningkatkan kinerja.
- Cache L3
Cache L3 adalah cache memory tingkat tiga yang digunakan untuk menyimpan data dan instruksi yang sering digunakan. Semakin besar cache L3, semakin cepat prosesor dapat mengakses data dan instruksi yang dibutuhkan.
- TDP (Thermal Design Point)
TDP adalah ukuran seberapa banyak panas yang dihasilkan oleh prosesor. Semakin tinggi TDP, semakin banyak pendingin yang dibutuhkan untuk menjaga prosesor tetap dingin.
Jika prosesor sudah ketemu, selanjutnya menentukan RAM VPS.
2. RAM
RAM pada VPS berfungsi sebagai tempat penyimpanan sementara data, menjalankan program dan proses, caching data, serta menyediakan memori virtual.
Secara fungsi, RAM pada VPS tidak berbeda dengan RAM yang ada di laptop dan komputer.
RAM diukur dalam satuan Gigabyte (GB), tetapi ada beberapa layanan VPS yang menggunakan RAM dibawah satuan GB.
Kelipatan kapasitas RAM mulai dari 1, 2, 4, 8, 16, 32, 64, 128, 256, 512 dan seterusnya.
Spesifikasi RAM yang paling bagus saat ini sudah menggunakan DDR5 ECC.
Contohnya RAM seri Samsung DDR5 ECC 32GB 6400MT/s.
MT/s adalah unit pengukuran kecepatan transfer data setara dengan satu juta transfer data per detik.
1 Mega Transfer per Second sama dengan satu juta transfer data per detik, jadi 6400MT/s sama dengan 6.4 miliar juta transfer data per detik.
Berikut tips memilih RAM untuk kebutuhan VPS Server:
- Identifikasi kebutuhan RAM untuk website dan aplikasi agar bisa berjalan dengan lancar.
- Pastikan RAM sesuai dengan kebutuhan, jika perlu berikan tambahan kapasitas untuk backup.
- Perhatikan kecepatan RAM, pastikan memiliki kecepatan tinggi agar akses data menjadi lebih cepat.
Jika Anda masih bingung, bisa diskusikan dengan provider VPS, kira-kira berapa kebutuhan Anda saat ini.
3. Storage
Penyimpanan pada server VPS bisa disesuaikan dengan kebutuhan aplikasi dan website.
Jika website nantinya membutuhkan storage yang besar untuk menyimpan file seperti media, saran kami menggunakan storage yang besar.
Ada dua jenis penyimpanan yang masih digunakan sampai saat ini, yaitu hardisk dan SSD.
Kekurangannya penyimpanan HDD memiliki kecepatan read and write yang rendah, sedangkan SSD memiliki kecepatan read and write yang tinggi.
Jadi, untuk Anda yang mencari storage dengan akses yang cepat, SSD bisa menjadi solusi.
Opsi lain Anda bisa memilih penyimpanan Hybrid, secara kecepatan tidak berbeda jauh tetapi dengan harga yang lebih murah.
4. Bandwidth
Bandwidth adalah jumlah data yang dapat ditransfer antara server dan pengguna dalam jangka waktu tertentu.
Bandwidth mencakup jumlah data yang dapat di download dari server dan di upload ke server.
Bandwidth diukur dalam satuan gigabit per detik (Gbps) atau terabit per detik (Tbps).
Semakin tinggi jumlah bandwidth yang tersedia, semakin banyak data yang dapat ditransfer dalam satu waktu, tentunya semakin mahal pula.
Ketika memilih VPS, penting untuk memperhatikan kapasitas dan kecepatan bandwidth.
Pastikan bandwidth yang disediakan cukup untuk mendukung lalu lintas data.
5. Lokasi server
Banyak yang menyarankan untuk mencari lokasi server yang berdekatan dengan target audience, apakah benar?
Benar, lokasi server memiliki pengaruh terhadap latency atau waktu respons.
Semakin dekat, latency server semakin rendah sehingga loading website bisa lebih cepat, walaupun dalam hitungan milisecond.
Di Golden Fast Network kami memiliki 3 lokasi server berbeda, yaitu Cyber Data Center (SouthJKT-1), MTEN Data Center (SouthJKT-2) dan Bandung Data Center (WestJavaBDG-1).
6. IP Address
Jenis IP Address pada layanan VPS bisa Anda pilih, mau menggunakan Shared IP Address atau Dedicated IP Address.
Shared IP adalah alamat IP yang digunakan oleh beberapa website yang disimpan pada server yang sama.
Keuntungan dari menggunakan shared IP address adalah biaya yang lebih murah.
Namun, ada beberapa potensi masalah jika salah satu website melanggar kebijakan bisa berdampak negatif pada website, paling parah website bisa ikut terblokir.
Di sisi lain, dedicated IP address adalah alamat IP yang digunakan khusus untuk satu website.
Keuntungan utama dari menggunakan dedicated IP adalah masalah keamanan, kendali penuh atas keamanan website dan reputasi website terjaga.
Namun, perlu diingat bahwa menggunakan dedicated IP address biasanya lebih mahal dibandingkan dengan shared IP.
Selain faktor-faktor di atas, penting juga untuk mempertimbangkan faktor lain seperti uptime, dukungan teknis, harga, fitur dan review pengguna.
Evaluasi kebutuhan Anda secara menyeluruh dan bandingkan dengan penyedia VPS lain untuk memilih yang paling sesuai.
Apakah semakin besar CPU core pada VPS semakin baik?
Salah, Meskipun jumlah CPU core dapat mempengaruhi performa VPS, faktor lain seperti kecepatan prosesor dan arsitektur CPU juga penting.
Lebih penting untuk mempertimbangkan kebutuhan aplikasi dan beban kerja yang akan dijalankan VPS, daripada hanya fokus pada jumlah core.
Apakah bandwidth unlimited pada VPS selalu tanpa batas?
Salah,”Bandwidth unlimited” pada VPS sebenarnya memiliki batasan, berarti provider VPS menerapkan kebijakan penggunaan dan dapat membatasi akses jika penggunaan bandwidth melebihi batasan yang ditentukan.
Memang batasan ini tidak dimunculkan secara detail, jika melewati mungkin akan ada peringatan dari provider VPS.
Tidak lupa lakukan konsultasi dengan penyedia layanan karena merekalah yang lebih tau.
Semoga informasi ini bermanfaat dalam membantu Anda menentukan spesifikasi VPS yang tepat untuk kebutuhan Anda.